Memberikan Jalan di Lorong Sempit

Seorang profesor berjalan melewati lorong yang sangat sempit. Di tengah lorong, ia berpapasan dengan profesor lawannya. Lorong itu terlalu sempit untuk dilalui oleh dua orang.

Dengan membusungkan dada, lawannya itu berkata, "Aku tidak pernah memberikan jalan pada orang bodoh."

Sambil tersenyum, profesor itu memberikan lawannya jalan dan berkata, "Jika aku, selalu. "

Sent by: e-lawak posted on 09 October 2014